Pemkab Kudus Dukung KHR Asnawi Diusulkan Jadi Pahlawan Nasional

KHR Asnawi Asal Kudus Diusulkan sebagai Pahlawan Nasional

KUDUS, Lingkar.news Kyai Haji Raden Asnawi merupakan tokoh agama yang terkemuka. Sejumlah elemen masyarakat di Kabupaten Kudus, Jawa Tengah mengupayakan usulan untuk mengajukan KHR Asnawi menjadi Pahlawan Nasional.

Usulan tersebut sebagai salah satu tanda untuk menghormati jasanya yang sangat besar untuk negara dan agama. Hal ini mencuat dalam seminar “Pahlawan Nasional Menyongsong Gelar Kepahlawanan KHR Asnawi Kudus” yang diselenggarakan di Aula Pondok Pesantren Al-Asnawiyyah Bendan, baru-baru ini.

Turut hadir dalam kegiatan tersebut Bupati HM Hartopo, Sekretaris Fraksi PKB DPR RI, Ketua DPC PKB Kudus, Ketua PCNU Kudus, Pimpinan PD Muhammadiyah Kudus, para tokoh agama dan tokoh masyarakat, para narasumber dan pemateri, serta undangan lainnya.

“Kabupaten Kudus yang dikenal sebagai Kota Santri telah melahirkan begitu banyak tokoh agama, khususnya para alim ulama yang memiliki kontribusi besar bagi agama, bangsa, dan negara. Untuk mengenang jasa-jasa dan pengabdian, salah satunya KH Raden Asnawi yang juga pendiri Madrasah Qudsiyyah dan Pondok Pesantren Raudlathut Tholibin Kudus,” ujar Anggota DPR RI Fathan Subchi.

Subchi menyebut, melalui kiprah perjuangan dan kontribusi sejarah pergerakan nasional telah tercatat dalam sejarah sehingga adanya suatu kajian akademis bahwa KHR Asnawi, baik secara akademik dan nasional layak diusulkan menjadi Pahlawan Nasional.

Diakuinya, tentu ini masih akan panjang langkah-langkahnya sehingga pihaknya akan membentuk tim, menggelar seminar-seminar secara lebih luas yang akan melibatkan seluruh stakeholder yang ada.

“Sebagai ketua Fraksi PKB kami siap membentuk tim, menggelar seminar dengan stakeholder, memberikan dukungan, backup dan fasilitasi sehingga upaya ini akan terus kita kawal sampai Jakarta dari segi politik, akademi, dan birokrasi,” tegasnya.

Senada, Bupati Kudus HM Hartopo mengaku bangga ketika nantinya ada warga asli Kudus yang mendapat gelar Pahlawan Nasional.

“Tentunya ada prosedur yang harus dilalui dalam pengajuan sebagai Pahlawan Nasional, karena nantinya juga ada tim pengkaji dan memverifikasi. Pemkab Kudus siap memberikan dukungan agar usulan tersebut bisa berhasil sesuai harapan. Apabila disetujui, Kudus mempunyai tokoh ulama besar,” kata Bupati Hartopo.

Sementara, Ketua PCNU Kudus Asyrofi Masyitoh mengucapkan terima kasih atas itikad baik dari fraksi PKB dan pihaknya meyakini seluruh masyarakat Kabupaten Kudus pun setuju dan mendukung penuh atas upaya untuk memperjuangkan KH Raden Asnawi menyandang gelar Pahlawan Nasional.

Asyrofi menganggap jika usulan tersebut disetujui akan dijadikan sebagai pengingat, bukan hanya untuk sekadar dibanggakan. Nantinya, masyarakat bisa mengambil pelajaran dari perjuangan Kyai Asnawi yang begitu luar biasa. (Lingkar Network | Ihza Fajar – Koran Lingkar)